Edi Purwanto Singgung Lahan 3.000 Hektare di Sungai Penuh untuk Lumbung Ketahanan Pangan Jambi

Edi Purwanto Singgung Lahan 3.000 Hektare di Sungai Penuh untuk Lumbung Ketahanan Pangan Jambi

Reporter: Rifki | Editor: Ahmad Muzir
Edi Purwanto Singgung Lahan 3.000 Hektare di Sungai Penuh untuk Lumbung Ketahanan Pangan Jambi
Ketua DPRD Provinsi Jambi tandatangani komitmen rembuk stunting  tahun 2024 (foto Rifki)

KABAR18.COM- Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto menyingung terkait dengan adanya lahan di Sungai Penuh yang perlu mendapatkan perhatian pemerintah. Tak tanggung-tanggung lahan yang disebutkan diperkirakan 3.000 hektare  bisa dimanfaatkan menjadi lumbung ketahanan pangan. 

“Tadi saya menyampaikan terkait dengan salah satu poin persoalan lahan di Sungai Penuh. Saya sampaikan bahwa kita ada 3000 hektare lahan yang tidak bisa lagi digunakan karena terendam air. Kami sudah tinjau ke sana dan APBD kita tidak mampu untuk mengcover itu,”sebut Edi Purwanto dalam diskusi tanya jawab di kegiatan Musrenbang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan) RKPD (Rencana Kerja Pembangunan Daerah) Provinsi Jambi tahun 2025, Kamis (25/4) di BW Luxury Jambi. 

Baca Juga: Didemo KAMMI, Edi Purwanto : Kami Tidak Tidur…

Pada kesempatan ini, hadir Gubernur Jambi, Al Haris bersama dengan sejumlah unsur Forkompimda di lingkup pemerintahan Provinsi Jambi, anggota DPRD Provinsi Jambi dan sejumlah Kepala Daerah se Provinsi Jambi. 

“Karena untuk normalisasi sungainya saja butuh 1 triliun lebih tapi dengan 3.000 hektare itu jika dikelola dan 3 kali panen dalam 1 tahun itu, jika kita  1 hektare menghasilkan 9 ton maka berpotensi 81.000 ton pertahun. Maka itu bisa menjadi salah satu ketahanan pangan di Provinsi Jambi dan ini perlu menjadi diskusi kita bersama,” bebernya.

Baca Juga: Edi Purwanto, Sarankan Bentuk Tim Gugus Tugas Atasi Masalah Angkutan Batu Bara

Adapun pembahasan Musrenbang RKPD Provinsi Jambi tahun 2025 ini membawa tema Akselerasi pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan dalam rangka mewujudkan pertumbuhan ekonomi hijau di Provinsi Jambi. Pembahasan Musrenbang ini sebagai langkah-langkah untuk menyepakati kebijakan pemerintahan.

“Alhamdulillah hari ini kami menghadiri acara Musrenbang RKPD Provinsi Jambi tahun 2025 dimana Musrenbang ini tujuannya untuk menyepakati arah kebijakan pemerintah, kemudian penyelarasan program pembangunan daerah dengan pemerintah pusat, provinsi dan daerah,”ujarnya.

Baca Juga: Pembangunan Jalan Tol Bayung Lencir - Tempino  Terkendala Adanya Fasilitas Umum

Pada acara Musrenbang ini turut dilakukan penandatanganan komitmen rembuk stunting  tahun 2024. Selain itu juga dilakukan penandatanganan bebas benturan kepentingan antara legislatif, 

DPD Pelaksana dan Penyedia Dalam Pelaksanaan Pokok-Pokok Pikiran DPRD.(***) 

 

 

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Kabar Lainnya

Kabar Lainnya